▴Hakordia▴
- Pembahasan Usulan SSH Tahun 2026
- Pelatihan aplikasi Sistem Informasi Aset Daerah (SIAD) Purworejo oleh STPN
- BPKPAD Fasilitasi Pengecekan Fisik Kendaraan Jelang Lelang Barang Milik Daerah
- BPKPAD Purworejo Hadiri Penutupan dan Penetapan Pemenang Lelang Kendaraan Dinas di KPKNL Purwokerto
- BPKPAD Purworejo Terima Kunjungan Kerja BPKPAD Wonosobo Bahas Pengelolaan Arsip
- ASN BPKPAD Ikuti Upacara Peringatan Hari Ibu Tahun 2025
- BPKPAD Purworejo Lakukan Pembinaan Penyusunan LKPD dan Pengelolaan BMD
- BPKPAD Purworejo Ikuti Rapat Koordinasi Tindak Lanjut LHP BPK RI
- BPKPAD Purworejo Gelar Zoom Meeting Penyelesaian Pengajuan SPM Pekerjaan Kontraktual
- BPKPAD Purworejo Gelar Rakor Evaluasi Pengendalian PKB dan Opsen PKB 2025
Pemkab Purworejo Luncurkan Pembayaran Retribusi Daerah Menggunakan QRIS

Purworejo – Pemerintah Kabupaten Purworejo terus mendorong percepatan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) guna meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi pengelolaan keuangan daerah. Salah satu upaya tersebut diwujudkan melalui peluncuran implementasi pembayaran retribusi daerah menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Launching pembayaran retribusi berbasis QRIS dilaksanakan di Halaman Museum Tosan Aji, Purworejo, pada Rabu (17/12/2025), dan secara resmi dibuka oleh Bupati Purworejo, Yuli Hastuti. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Purworejo dan Bank Jateng.
QRIS diterapkan untuk pembayaran retribusi pariwisata dan olahraga, retribusi parkir, serta retribusi pelayanan kesehatan di puskesmas se-Kabupaten Purworejo. Dengan sistem pembayaran non-tunai tersebut, masyarakat dapat melakukan transaksi secara lebih mudah, cepat, dan aman.
Bupati Purworejo Yuli Hastuti dalam sambutannya menyampaikan bahwa implementasi QRIS merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Menurutnya, sistem pembayaran digital tidak hanya mempermudah masyarakat, tetapi juga mendukung tata kelola keuangan daerah yang lebih transparan dan akuntabel.
“Melalui penerapan QRIS, kami berharap pelayanan kepada masyarakat semakin efektif dan efisien, sekaligus mendorong optimalisasi penerimaan daerah,” ujarnya.
Dengan diluncurkannya pembayaran retribusi menggunakan QRIS ini, Pemerintah Kabupaten Purworejo berharap masyarakat semakin terbiasa dengan transaksi non-tunai, sejalan dengan upaya transformasi digital dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik.
.png)


